Jember, Puluhan Hektar tanaman jagung di areal persawahan desa Gumukmas kec. Gumukmas kabupaten Jember terancam gagal panen. Tanaman jagung yang sudah berumur sekitar 2 (dua) bulan sebagian besar rusak diserbu hama tikus.
Menurut Tihar (60), petani asal dusun Kebonan Desa Gumukmas kecamatan Gumukmas kepada wartawan, Kamis (08/10/20) mengatakan, hama tikus mulai menyerbu puluhan hektar lahan tanaman jagung sejak 1 bulan yang lalu.
Tikus merusak tanaman dengan cara memakan batang tanaman jagung muda, sehingga berakibat batang pohon akan patah dan tanaman menjadi mati.
"Parahnya lagi, tikus tidak hanya memakan batang tanaman muda, tetapi tikus juga memakan buah jagung yang mulai berisi atau jagung muda."kata Tihar.
Keluhan serupa juga dilontarkan oleh seorang petani bernama Subur (40), hama tikus sangat meresahkan petani karena apabila tidak segera diatasi kemungkinan akan mengakibatkan kerusakan yang lebih parah.
Sebenarnya para petani sudah melakukan berbagai upaya untuk memerangi hama tikus, antara lain dengan memberi obat, pengasapan maupun gropyokan. Hasilnya tikus masih tetap menyerang tanaman jagung, meskipun jumlahnya berkurang.
"Kami sebagai petani merasa sangat khawatir nantinya akan terjadi gagal panen akibat hama tikus. Harapan kami sebagai petani, semoga hama tikus segera berakhir," ucapnya. (heri)
