Jember -- Pemerintah Kabupaten Jember memperingati Hari Jadi Kabupaten Jember yang ke-93 tahun di Alun-alun Kota, pada hari Senin, (3/1/2022). Upacara peringatan yang dipimpin langsung oleh Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto, ST,IPU..
Upacara Hari Jadi ke-93 tahun diikut oleh seluruh OPD di Kabupaten Jember. Bupati Hendy mengharapkan bahwa hari jadi yang ke-93 bisa menjadi starting point bagi pembangunan Kabupaten Jember.
Pada awal sambutannya, Bupati Hendy mengucapkan "Selamat tahun baru 2022 bagi seluruh komponen masyarakat Jember, semoga di tahun baru dan momentum hari jadi yang ke-93, pemerintah kabupaten Jember ini, akan menjadi stating point bagi pembangunan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Jember."
CARYA DHARMA PRAJA MUKTI
Lambang Kabupaten Jember mempunyai arti berkarya dan mengabdi untuk kepentingan bangsa dan negara.
"Mari menghayati dan membuka lembaran sejarah 93 tahun pemerintah kabupaten Jember, dimana terpampang beragam keberhasilan, sekaligus terbentang sejumlah tantangan yang harus menjadi catatan dan perhatian seluruh komponen pembangunan di Jember," kata Bupati Hendy.
Dalam pidatonya, Bupati Hendy menyampaikan terimakasih dan hormat setinggi-tingginya kepada para bupati dan wakil bupati jember terdahulu.
"Perkenankan saya menyampaikan rasa hormat, terimakasih dan apresiasi yang setinggi tinginya kepada para tokoh pejuang kabupaten jember, kepada Bupati dan Wakil Bupati Jember terdahulu, serta kepada seluruh komponen masyarakat Jember yang telah berdedikasi, berjuang dan memberikan kontribusinya dalam membangun Jember yang kita cintai ini." Kata Bupati Hendy.
Terkait pandemi covid-19, yang telah melanda selama kurang lebih dua tahun ini, hendaknya kita yakin pastilah terdapat sesuatu hikmah, yang dapat dipetik bersama. Untuk itu, selaku kepala daerah, saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Jember, untuk ikut serta bersama pemerintah melakukan upaya pencegahan dan memutus mata rantai penularan covid-19 dilingkungan kita masing-masing, protokol kesehatan harus tetap dilakukan dalam kegiatan masyarakat.
Bupati juga menyampaikan harapannya kepada seluruh elemen masyarakat untuk mempromosikan dan mencintai produk lokal.
Selain itu, masyarakat dihimbau untuk mencipkan karya kreatif, invovatif dan produktif, serta karya tersebut bisa mempunyai nilai ekonomi.
Bupati Hendy mengatakan keyakinanya, dengan semangat sinergi, kolaborasi dan akselerasi dengan segenap pihak terkait, bisa menciptakan peluang ditengah tantangan. Dan kita bisa menciptakan prestasi di segala situasi.
Diakhir pidato, Bupati Hendy mengucapkan, "Jember milik kita, Jember tanggung jawab kita, oleh karenanya, Jember harus kita bangun bersama."
"Wes wayahe Jember keren Hari Ini" pungkas pidato bupati Hendy.
Kilas Sejarah Kabupaten Jember
Kabupaten Jember dibentuk berdasarkan Staatsblad Nomor 322 tanggal 9 Agustus 1928 yang mulai berlaku tanggal 1 Januari 1929. Pemerintah Hindia Belanda telah mengeluarkan ketentuan tentang penataan kembali pemerintah desentralisasi di wilayah Provinsi Jawa Timur, antara lain dengan menunjuk Regenschap Djember sebagai masyarakat kesatuan hukum yang berdiri sendiri. Secara resmi ketentuan tersebut diterbitkan oleh Sekretaris Umum Pemerintah Hindia Belanda (De Aglemeene Secretaris) G.R. Erdbrink, 21 Agustus 1928.
Pemerintah Regenschap Jember yang semula terbagi dalam tujuh Wilayah Distrik, pada tanggal 1 Januari 1929 sejak berlakunya Staatsblad No. 46/1941 tanggal 1 Maret 1941 Wilayah Distrik dipecah menjadi 25 Onderdistrik. (ant)
